Menggunakan Perintah jwebserver

Tulisan kali ini akan membahas tentang bagaimana menggunakan perintah jwebserver untuk mengeksekusi web server sederhana. jwebserver merupakan tool command line yang disediakan dalam rilis Java Development Kit (JDK) versi 18. Tool ini menyediakan fitur minimum HTTP server, yang bisa digunakan untuk sekedar melayani permintaan berupa file statis pada direktori yang ditentukan. Tool ini akan sangat bermanfaat untuk keperluan testing dan debugging aplikasi web sisi client yang berbasis HTML, CSS dan JavaScript.

Merujuk ke dokumentasinya, jwebserver hanya melayani request dengan metode HEAD dan GET, metode lain akan direspon dengan kode 501 atau 405. Yang artinya, fungsi HTML form submit dengan metode POST tidak bisa digunakan.

Untuk menggunakan jwebserver, pastikan JDK 18 sudah terinstall di perangkat yang kita gunakan. Untuk memeriksa versi JDK, kita bisa gunakan perintah java -version.

C:\Users\User>java -version
java version "18" 2022-03-22
Java(TM) SE Runtime Environment (build 18+36-2087)
Java HotSpot(TM) 64-Bit Server VM (build 18+36-2087, mixed mode, sharing)

JDK 18 bisa didapatkan di halaman download dari website resminya. Untuk instalasi dan konfigurasinya, anda bisa ikuti tutorial pada halaman ini. Pastikan variable sistem JAVA_HOME dan PATH sudah dikonfigurasikan dengan benar.

Untuk ekesekusinya, kita cukup ketikkan perintah jwebserver di jendela aplikasi Command Prompt. Pada saat dieksekusi, web server akan menampilkan output seperti dibawah

image

Secara default, jwebserver hanya melayani permintaan pada alamat IP 127.0.0.1 (localhost) pada port 8000. Sedangkan direktori file yang dilayani adalah direktori tempat jwebserver dieksekusi (current directory).

Konfigurasi diatas dapat diubah dengan menggunakan opsi-opsi berikut :

  • --bind-address (disingkat -b) berfungsi untuk mengubah alamat IP yang akan melayani permintaan HTTP.
  • --port (disingkat -p) berfungsi untuk mengubah nomor port HTTP
  • --directory (disingkat -d) berfungsi untuk mengubah direktori dari file yang akan dilayani

Sebagai contoh, semisal kita ingin mengeksekusi web server agar bisa diakses dari perangkat lain dalam jaringan 192.168.0.0 (dengan alamat IP perangkat server 192.168.0.17) pada port 8080, dan melayani file pada direktori C:\my-static-site. Perintah yang kita gunakan adalah sebagai berikut :

C:\Users\User>jwebserver --bind-address 192.168.0.17 --port 8080 --directory C:\my-static-site

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *